Tentang Dua Hati Berbalut Rindu...
bukan.. ini bukan tentang hubungan terpisah kota atau benua..
bukan juga tentang cinta terhalang restu atau agama...
ini tentang dua hati, yang saling menjauh karena merasa tak pantas.
bodoh memang,
tapi dalam cinta, siapapun bisa mendadak mengalami penyusutan intelektual karena emosi ini.
mungkin banyak yang terpikir, kenapa begitu ?
sulit untuk menjelaskan, karena cinta sukses membuat penderitanya bingung.
tentang dua hati berbalut rindu,
saya hanya tak menyangka semua akan sepilu ini,
tentang dua hati berbalut rindu,
ketika saya memohon kekuatan,
tuhan memberi saya kepedihan,
kekuatan hati,
kekuatan sejati,
tentang dua hati berbalut rindu,
telah
saya
pilih
kau
sebagai
cinta,
walau
tak
kukenali
kau
selain
luka
untuk kamu, yang menatap layar laptop tanpa henti....
saya mohon, bahagiakan saya....
jangan
bunuh
saya
dengan
cintamu
-Tertanda, sebelah hati yang merindu
Surabaya, 17 September 2014
Rifa Akhsan
PS : terinspirasi dari tulisan Khrisna Pabichara
2 comments
begitulah ajaibnya sebuah rasa. kala logika menyeret langkah untuk menjauh, rindu justru berlari mendekat, mencari muaranya :D
ReplyDeletebegitulah, orang yang paling berbahagia adalah mereka yang hati dan logikanya sejalan :)
Deletepembaca yang baik, terima kasih telah berkunjung ke sini. silahkan meninggalkan kritik, saran, pesan, kesan, dan apresiasi untuk saya menulis lebih baik lagi. terima kasih pula untuk tidak nge-Spam di Blog Saya :)